Selasa, 17 Oktober 2017

Ternyata Tidak Ada Api di Matahari!!!


Terlihat ada api kan di sekitar matahari tersebut?
Bahkan sering kita jumpai foto-foto mengenai lidah api di matahari...
Dan itulah yang membuat saya mengira ada api di matahari...
Dan mungkin selama ini banyak dari anda sekalian yang mengira ada api di matahari....
Enggak tuh, sedunia cuma lo doang yang ngira kayak gitu !
ZZZzzzzz.......
Tertarik untuk membacanya? Silahkan lanjut...
Yang ga tertarik, dan emang pasti ga tertarik, silahkan melakukan apa yang harus anda lakukan...
Blog apaan nih? Ga jelas banget ! Tapi tetep gue baca lanjutannya, pengen ngerti seberapa anehnya lo ! (sambil ngupil)

Sebenernya, dari jaman majapahit, saya itu bingung kenapa di matahari ada api...
Tapi pas masih kecil, saya taunya matahari itu adalah sebuah benda raksasa yang mudah terbakar dan terus terbakar.
Pas SMA udah mulai ngerti bahwa di matahari itu terjadi reaksi nuklir, dan saya taunya api matahari dihasilkan karena terjadinya reaksi nuklir tersebut...
Tapi pas udah kuliah, saya jadi mengerti, ternyata reaksi nuklir menghasilkan energi thermal dan radiasi elektromagnetik.
Tapi kenapa bisa ada api?
Apakah kalor itu identik dengan api?

Kebetulan, semester ini ada kuliah "Transfer Kalor dan Massa" atau disingkat TKM. Kebetulan materinya pas tentang radiasi gitu, dan pak dosennya mbahas2 tentang radiasi matahari ke bumi...

Ciuuuuu..... (Suara sejenis laser yang melintas di kepala saya kayak di film conan waktu dia dapet ide/wahyu/wangsit/hidayah terkait kasus yang sedang dialami)
Sejak kapan laser punya suara? Aneh lu !

Hmmm.... Knapa saya ga nanya sama pak Dosen aja ya, beliau pasti ilmunya banyak dan mungkin bisa menjelaskan mengapa ada api di matahari....
Saya pun bertanya "Pak, kok dimatahari bisa ada api ya?"
"Padahal reaksi nuklir menghasilkan energi thermal dan radiasi elektromagnetik, dan BUKAN MENGHASILKAN API"
"Lagian syarat adanya api kan harus ada oksigen, padahal kan di matahari ga ada oksigen, kalo pun ada, tentunya udah habis terbakar dari jaman dulu" 
Pak dosennya nanya ke saya "Kamu yakin kalo dimatahari ada api?"
Saya jawab, "Saya liat dari foto2 matahari kok ada apinya ya... Trus sering juga ada foto mengenai jilatan lidah API di matahari, bukankah itu berarti ada api di matahari?"
Pak dosen menjawab "Saya tidak bisa menjawabnya sekarang, tapi kemungkinan yang anda kira api dimatahari sebenarnya bukanlah api, mungkin sesuatu yang lain. Nanti saya akan carikan jawabannya"

Saya tambah penasaran, pas sampe rumah saya buka2 internet buat nyari tau jawabannya, dan ternyata memang tidak ada yang bilang "ada api di matahari", tapi juga tidak ada yang bilang bahwa "tidak ada api di matahari". Jadi sebenarnya ada api gak sih?

Setelah mencari kemana-mana, akhirnya ku temukan sebuah penjelasan yang memuaskan....
Pertama, memang benar, di matahari terjadi reaksi nuklir (fusi) dimana terjadi penggabungan atom-atom Hidrogen menjadi Helium dan dari reaksi nulir itu dihasilkan energi thermal dan radiasi elektromagnetik. Dan bisa dikatakan, matahari merupakan sebuah reaktor nuklir raksasa, sehingga energi thermal dan radiasi elektromagnet yang dihasilkan sangat besar. Karena inti matahari lebih panas daripada permukaannya, maka akan terjadi aliran kalor dari dalam ke luar.
Yang perlu anda ketahui, KALOR itu BUKAN API ! Kalor itu adalah bentuk energi termal yang mengalir akibat adanya perbedaan temperatur.

Nah, karena energi thermal yang dihasilkan sangat besar, maka matahari menjadi sangat-sangat panas
Sehingga material-material yang ada pada matahari akan berpijar (tapi tidak terbakar). Dan dengan ledakan nuklir yang terjadi dalam inti matahari, tentu sering terjadi tekanan yang sangat tinggi keluar dari dalam inti matahari menuju permukaan matahari sehingga material-material di permukaan akan terlontar keluar dari matahari. Material/partikel berpijar yang terlontar tersebut lah yang memberikan sebuah gambaran seolah-olah ada api yang menyala pada matahari. Bahkan lontaran tersebut tercatat pernah mencapai 350.000 km (sekitar 8 kali keliling bumi). Lontaran yang besar inilah yang sering disebut "Jilatan lidah api" walaupun ternyata tidak api disitu.

Huff... Terjawab sudah sebuah rasa penasaran saya....
Eit, masih banyak loh penasaran2 saya yang aneh lainnya...
Tunggu tanggal mainnya...

Btw, mulai sekarang jangan pada bilang kalo matahari itu bola api raksasa ya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Twitter | Facebook | My Blog
Copyright © 2013. Cowok Feminim - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modif Cowok Feminim
Proudly powered by Blogger